Cheese Cake Anti Gagal: Tips Persiapan Adonan, Pengovenan, Hingga Pendinginan
Cheese cake
adalah salah satu jenis dessert mewah
yang tidak hanya memiliki cita rasa lezat, namun juga memiliki tampilan yang
wow.
Siapa saja
yang melihat cheese cake, kemungkinan besar akan memiliki keinginan untuk
mencicipi rasanya.
Meskipun
memiliki tampilan yang wow dan juga mewah, ternyata tidak banyak orang yang
bisa membuat cheese cake. Kebanyakan orang yang sudah pernah mencoba membuatnya
mengeluhkan tentang kegagalannya.
Lalu apakah
memang membuat cheese cake itu susah? Apakah ada tips cheese cake anti gagal
yang bisa anda coba? Sebenarnya, membuat cheese cake itu tidak sesulit yang
anda bayangkan.
Banyaknya orang
yang gagal dalam membuat cheese cake lalu gagal itu karena belum mengetahui
beberapa tipsnya saja. Jadi jika anda mau mencoba membuat cheese cake, dan mau
mengurangi risiko gagal, anda bisa baca beberapa tips membuat cheese cake anti
gagal di dalam artikel ini.
Apa Itu Cheese Cake?
Sebelum membahas
mengenai beragam tips membuat cheese cake anti gagal, terlebih dahulu anda
perlu tau mengenai apa itu cheese cake.
Cheese cake
adalah cake yang memiliki tekstur sangat lembut. Mayoritas adonannya terdiri
dari cream cheese. Oleh sebab itu, cita rasanya sangat gurih.
Cheese cake
sendiri terdiri dari 2 macam. Ada cheese cake yang dibuat dengan cara
dipanggang di dalam oven dan ada juga yang tidak perlu dipanggang di dalam
oven. Secara umumnya, 2 jenis cheese cake tersebut dikenal dengan istilah baked cheese cake dan non baked cheese cake.
Lalu manakah
yang paling sulit untuk dibuat? Jika ditanyakan manakah yang paling sulit
antara non baked cheese cake dengan baked cheese cake, jelas yang paling
sulit adalah yang dibuat dengan dipanggang di dalam oven atau baked cheese cake.
Tips Membuat Adonan Baked Cheese Cake Anti Gagal
Setelah mengetahui
apa itu cheese cake dan apa itu jenis cheese cake, sekarang anda bisa
mempelajari mengenai apa saja yang harus anda persiapkan jika ingin membuat
cheese cake anti gagal dengan cara dipanggang di dalam oven.
Untuk bisa
mengurangi kegagalan dalam membuat baked
cheese cake, pertama-tama anda harus mempersiapkan adonannya dengan benar.
Berikut ini
adalah beberapa tips mempersiapkan adonan baked
cheese cake agar bisa mengurangi risiko kegagalan:
1. Gunakan cream cheese yang sudah set di suhu ruangan
Tips pertama
mempersiapkan adonan cheese cake anti gagal adalah dengan memastikan cream
cheese yang mau anda gunakan sudah set di suhu ruangan.
Banyak
orang gagal membuat cheese cake karena mereka langsung menggunakan cream cheese
yang masih dalam kondisi dingin.
Ketika menggunakan
cream cheese yang masih dingin, secara otomatis anda akan sangat kesulitan
mencampurkan cream cheese tersebut dengan bahan lain. Semua itu disebabkan
karena cream cheese masih dalam kondisi beku.
Jika cream
cheese yang masih dingin langsung dicampurkan dengan bahan lain, maka di dalam
adonan cheese cake nanti akan terdapat banyak gumpalan.
Gumpalan di
dalam adonan cheese cake tersebut yang paling sering membuat cheese cake gagal
setelah dipanggang di dalam oven.
2. Pastikan semua bahan cheese cake tercampur secara merata
Setelah menggunakan
cream cheese yang sudah memiliki suhu ruangan, selanjutnya anda juga harus
benar-benar memastikan bahwa semua bahan sudah tercampur secara merata.
Sebisa mungkin
jangan masukkan telur terlebih dahulu kedalam adonan cheese cake jika
bahan-bahannya belum tercampur secara maksimal.
3. Jangan terlalu lama mengaduk adonan cheese cake setelah telur dimasukkan
Jika semua
bahan sudah tercampur dengan sempurna, selanjutnya anda bisa memasukkan telur
kedalam adonan cheese cake.
Hanya saja,
setelah telur dimasukkan kedalam adonan cheese cake, sebisa mungkin hindari
untuk mengaduk adonan tersebut terlalu lama.
Kenapa?
Karena jika diaduk terlalu lama, telur akan mengembang dan membuat permukaan
cheese cake retak ketika dipanggang di dalam oven.
Tips Memanggang Adonan Cheese Cake di Dalam Oven
Setelah mengetahui
bagaimana proses membuat adonan cheese cake anti gagal, selanjutnya anda juga
masih perlu mempelajari bagaimana caranya memanggang adonan cheese cake
sehingga bisa mengurangi risiko gagal.
Berikut ini
beberapa tips yang bisa anda ikuti untuk memanggang adonan cheese cake di dalam
oven:
1. Gunakan termometer tambahan di dalam oven
Yes, semua
oven yang anda miliki pasti sudah dilengkapi dengan termometer. Namun khusus
untuk membuat cheese cake, anda disarankan untuk menambahkan termometer di
dalam oven.
Kenapa?
Karena anda membutuhkan temperatur oven yang benar-benar tepat jika ingin bisa
membuat cheese cake yang sempurna.
Cheese cake
disarankan untuk dipanggang di dalam oven dengan suhu 325 derajat Fahrenheit
atau sekitar 160 derajat Celcius.
Sebisa mungkin
jangan masukkan adonan cheese cake jika oven masih belum mencapai temperatur
yang sedikit melebihi 325 derajat Fahrenheit.
2. Hindari membuka oven setelah adonan cheese cake dimasukkan
Oke, memang
ada banyak resep kue, cake, maupun roti yang tidak mempermasalahkan jika anda
membuka tutup pintu oven selama proses pemangganan adonan (tidak terlalu lebar
dan tidak terlalu lama).
Namun sayangnya,
selama proses pemanggangan cheese cake ini sama sekali tidak diperbolehkan
untuk membuka oven.
Kenapa?
Karena cheese cake ini sangat sensitif dengan suhu. Jika oven dibuka, secara
otomatis suhu atau temperatur akan turun. Jika temperatur oven turun, maka
kemungkinan besar cheese cake yang anda buat berpotensi gagal.
Biasanya oven
yang dibuka saat memanggang adonan cheese cake akan membuat cheese cake menjadi
kempis.
3. Kenali tanda-tanda adonan cheese cake mulai matang
Kebanyakan resep
cheese cake anti gagal memang menyarankan untuk memanggang adonan selama kurang
lebih 55 menit sampai 70 menit.
Hanya saja,
anda tidak bisa 100% mengikuti aturan tersebut. Jika anda mau membuat cheese
cake yang sempurna, mau tidak mau memang anda harus mengenali tanda-tanda
adonan cheese cake mulai matang.
Terkadang,
adonan cheese cake sudah matang dipanggang kurang dari durasi yang sudah ditentukan.
Tanda-tanda
cheese cake sudah mulai matang adalah jika bagian tengah adonannya mulai sedikit
mengeras. Jika anda sudah melihat tanda-tanda tersebut, anda bisa mulai
mematikan oven dan membuka pintu oven untuk membuang suhu panasnya.
Tips Mendinginkan Cheese Cake Sebelum Disajikan
Oke, anda
sudah mengetahui bagaimana caranya memanggang adonan cheese cake di dalam oven.
Namun hal tersebut belum berakhir.
Untuk bisa
menyajikan cheese cake yang wow dan terlihat mewah, masih ada satu langkah lagi
yaitu proses pendinginan.
Ya, cheese cake
yang baru matang dan keluar dari oven itu sebenarnya masih belum bisa
disajikan. Lalu bagaimana caranya agar cheese cake yang anda buat bisa
disajikan secara maksimal?
Berikut adalah
beberapa tips untuk mendinginkan cheese cake sebelum bisa disajikan:
1. Keluarkan dari dalam oven dan diamkan di suhu ruangan
Setelah matang,
pastikan untuk mengeluarkan cheese cake dari dalam oven. Hal ini wajib
dilakukan agar cheese cake yang anda buat tidak over baked.
Soalnya jika
dibiarkan terus berada di dalam oven, maka secara tidak langsung cheese cake
yang sudah matang masih akan terus dipanggang.
Setelah dikeluarkan
dari dalam oven, diamkan terlebih dahulu cheese cake tersebut di suhu ruangan
sekitar 1 jam.
Jangan mendinginkan
cheese cake dengan bantuan alat apapun. Kenapa? Karena proses pendinginan yang
terlalu instan akan berpotensi membuat permukaan cheese cake menjadi retak.
2. Masukkan kedalam kulkas untuk cita rasa yang lebih wow
Jika anda
ingin menyajikan cheese cake yang nikmat dan juga wow, maka setelah uap
panasnya hilang, anda bisa memasukkan cheese cake kedalam kulkas.
Sebelum dimasukkan
kedalam kulkas, pastikan untuk membungkus cheese cake dengan plastik wrap
terlebih dahulu. Anda bisa menyimpan cheese cake selama kurang lebih 6 jam
sampai 8 jam sebelum disajikan.
Bagaimana?
Sudah paham bukan mengenai apa saja yang perlu anda perhatikan jika ingin
membuat cheese cake anti gagal? Jadi kapan anda akan mencoba membuat cheese
cake?